• Home
  • Dumai
  • Waspada Penipuan, Modus Telfon Pura-pura Ditangkap Aparat
Rabu, 03 Februari 2016 02:51:00

Waspada Penipuan, Modus Telfon Pura-pura Ditangkap Aparat

Net
Ilustrasi

Globalriau.com- Waspada ketika tiba-tiba anda menerima telfon yang mengaku anak atau saudara anda ditangkap aparat penegak hukum. Jangan panik, karena bisa jadi anda sedang ditipu.

Seperti yang dialami Alfa, warga Jalan Sudirman, Dumai Riau, yang mengaku menerima telfon dari orang tidak dikenal tepat tengah malam.

Alfa mengisahkan pengalamannya kepada redaksi Globalriau.com. Selasa (02/02/2016), tepat pukul 02.30 Wib, tiba-tiba ia menerima panggilan seluler dengan nomor 0823 7016 0164, ketika diangkat terdengar suara rintihan sorang pemuda yang menangis meminta tolong karena ditangkap polisi.

"Dia memanggil saya "pak.." dan minta tolong katanya lagi ditangkap polisi," ungkap Alfa.

lanjutnya, setelah merintih seketika sambungan seluler dimatikan oleh pelaku penipuan. Alfa yang merasa penasaran atas rintihan tersebut mencoba menghubungi kembali nomor yang tidak dikenalnya tersebut.

"Ketika saya hubungi kembali terdengar suara sirine kepolisian dan yang menjawab panggilan saya suara yang berbeda," sebutnya.

Ketika panggilan kedua tersambung, pelaku kedua seolah berperan sebagai aparat penegak hukum untuk melakukan negosiasi, dengan modus terutama bertanya berbagai pertanyaan.

"Saya tahu itu penipuan, karena saya belum menikah, apalagi punya anak. Namun pelaku menjerit dan merintih mengaku saya ayah mereka, itu buat saya sedikit heran sembari lucu, dan dari situ saya sadar bahwa saya sedang berhadapan dengan pelaku penipuan," sebut Alfa.

Ditambahkannya, di dalam sambungan telfon kedua pelaku yang mengaku aparat menyebutkan bahwa mereka sedang melakukan penangkapan dalam razia yang baru saja mereka gelar, dan dari dalam saku celana pelaku penelfon pertama didapati narkotika seberat 0,3 gram.

"Singkat cerita mereka menawarkan negosiasi atau perdamaian dan meminta saya mengirimkan uang tunai ke rekening yang mereka berikan setelah mereka berfikir bisa menjebaks aya. Sementara saya sengaja melayani ingin lihat sepintar apa penipu tahun 2016 ini," ucap Alfa sembari tertawa terbahak-bahak.

Sadar korbannya sedang menjebak, pelaku penipuan lantas buru-buru mengakhiri panggilan seluler lantas menon aktifkan nomor tersebut.

"Ini kesekian kalinya saya alami, dan dari pengalaman saya ini semoga bisa menjadi peringatan bagi siapa saja yang bakal mengalami hal yang sama." sebutnya.

Dibeberkan Alfa, drinya pernah menerima panggilan telfon mendadak dengan modus, mendapatkan uang di suatu tempat, serta menerima panggilan seluler yang mengaku direktur suatu perusahaan GSM yang hendak mengirimkan hadiah.

"Saya berharap waspada ketika menerima panggilan telfon yang secara tiba-tiba, jangan panik dan jangan terlalu percaya terhadap apapun kabar dan tawaran yang mereka sebutkan." tandasnya.(egy)

Share
Berita Terkait
  • 7 tahun lalu

    Banyak Penipuan Mencatut Nama Keluarga Walikota Dumai

    Hari ini Kamis (01/06/2017) Humas Pemko Dumai, Riski Kurniawan kepada awak media menyebutkan bahwa pihaknya menerima laporan modus penipuan dengan mengatas namakan ajudan walikota
  • 8 tahun lalu

    Hati-Hati Modus Baru Pencurian ATM Marak di Dumai

    Seorang pria lansia melaporkan Kejadian pencurian yang dialaminya saat akan mengambil uang di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang terletak depan Mini Market Indo Jaya, Jalan Merdeka,
  • 8 tahun lalu

    Sindikat Penipuan Pemasok Sawit Diringkus Polres Pelalawan

    Dua pelaku penipuan supplier buah kelapa sawit diringkus di tempat berbeda. Pelaku berinisial AR ditangkap Satuan Reskrim Polres Pelalawan di kecamatan Pelepat Hilir, kabupaten Mua
  • 9 tahun lalu

    Bos Penipuan SMS Mama Minta Pulsa Terungkap

    Banyak orang pasti pernah mengalami dapat pesan singkat di ponsel dari nomor asing yang mengaku papa, mama, adik ataupun kerabat lainnya dan ujung-ujungnya minta dikirimi pulsa. Mo
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.