Kamis, 29 Maret 2018 18:49:00
Ratusan Mahasiswa Riau Segel Pertamina
PEKANBARU, Globalriau.com - Mahasiswa se-Riau yang tergabung dalam keorganisasian Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Riau usai menyegel kantor pertamina melanjutkan aksi demo dengan menyambangi kantor Gubernur Riau.
Dalam aksi demo tersebut, mahasiswa memprotes keras akan langkahnya BBM jenis premium dan mahalnya harga BBM jenis partalite.
Saat berorasi di halaman kantor Gubernur, Rabu (28/3/2018). Ronal Parepare selaku BEM UIR mengatakan, saat ini tindakan yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang telah berupaya menurunkan pajak Partalite sangat kita apresiasi. Tapi sebaliknya kita mengecam tindakan dari Pertamina yang seenaknya menaikkan harga Partalite lebih tinggi dari Provinsi lain.
"Kita menuntut kuota premium harus ditambah, belum saja mendengar pertalit turun harga malah kami dengar pertalit akan naik lagi harganya. Kami berharap bapak dapat memperhatikan masyarakat Riau," ungkapnya.
"Kami dari mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) akan mencopot Sekda Provinsi dari ikatan alumni mahasiswa kalau tidak berpihak kepada masyarakat, dan akan kita copot juga dari dari jabatan sekarang sebagai sekda provinsi Riau kalau tidak berpihak kepada rakyat,".
"Kita meminta agar kuota premium harus ditambah dan menurunkan harga BBM jenis pertalit," ujar Ronal.
"Kami melihat Pemerintah Provinsi Riau memiliki kekuasaan lebih tinggi dibanding Pertamina, dan kami berharap pemerintah dapat menerima tuntutan kami yang memperjuangkan hak masyarakat," pungkasnya.
Setelah orasi, mahasiswapun disambut oleh Sekda Provinsi Riau, Ahmad Hijazi didampingi Asisten II Setdaprov Riau, Masperi.
Ahmad Hijazi dalam kesempatan itu menyampaikan kepada mahasiswa kalau pihaknya baru saja pulang menemui BPH Migas. Pertemuan tersebut membahas masalah langkahnya premium dan tingginya harga Pertalite di Riau.
"Kami juga sudah temui BPH Migas dan membicarakan apa yang menjadi tuntutan mahasiswa dan masyarakat saat ini," paparnya.(red/rgc)