DUMAI - Hiburan malam di Kota Dumai kian hari semakin menjamur, mulai dari Karaoke,  pub dan Diskotik. Memfasilitasi wanita pemandu sexy, sejumlah lokasi mulai beroperasi sejak sore hingga dini hari.

 

Selain mudah di jangkau karena keberadaannya tepat di kawasan perkotaan. Operasional tempat hiburan juga tergolong aman, pasalnya aparatur pemerintah terkesan membiarkan mereka melanggar ketentuan jam operasional.

 

Menurut Peraturan Walikota nomor 21 tahun 2013 menetapkan jam operasional hingga tengah malam. Namun realita di lapangan selama ini tempat hiburan masih ramai terpantau hingga pukul 03.00 Wib pagi.

 

Meski pemerintah tengah menyelesaikan aturan baru terkait usaha kepariwisataan. Kepala Dinas Pariwisata Kota Dumai, Dona Fitri Ilahi kepada media menegaskan sebelumnya bahwa tidak ada kekosongan hukum, dimana artinya Perwako lama masih harus dipatuhi.

 

"Proses perwako baru sudah di bagian hukum. Hingga saat ini masih berlaku perwako lama," jelasnya.

 

Terpisah, Kepala Satpol PP Dumai, Yudha Pratama, ketika dikonfirmasi terkait penertiban jam operasional tempat hiburan, hingga kini belum memberikan jawaban.

 

Dari hasil pantauan di lapangan, sejumlah lokasi hiburan diskotik terpantau ramai dan beroperasi hingga pukul 02.15 Wib dini hari Selasa (15/11/2022).

 

Mereka terlihat masih menerima tamu meski sudah jauh melewati jam operasional yang ditetapkan pemerintah.

 

Masyarakat menilai lengahnya pengawasan ditenggarai adanya "main mata" para pelaku hiburan dengan petugas pengawasan. Namun demikian warga mendesak agar jam operasional tempat hiburan segera ditertibkan dan ditegakkan sesuai ketentuan.

 

"Jika tidak mampu mebereskan setidaknya bisa ditertibkan, jangan terkesan seolah pembiaran. Jika begini jangan salahkan warga menduga ada main mata," ujar M Fadil ketika dikonfirmasi melalui pesan whatsapp.

 

Dia mendesak pemerintah melalui Satpol PP tegas tanpa tebang pilih dalam menindak tempat hiburan yang membandel.**