Senin, 01 Februari 2016 17:26:00
Pedagang Bantah Harga Daging di Dumai Rp175 Ribu
Net
DUMAI- Beredarnya berita di media lokal Dumai, Senin (1/2) kemarin yang memberitakan harga daging sapi mencapai Rp175 ribu dibantah oleh pedagang. Ronny Bahar, pedagang daging di Pasar Pulau Payung menyatakah harga daging Rp120 ribu per kilogram sejak Lebaran Idul Fitri tahun lalu. belum ada perubahan.
"Berita di Kotan itu tidak benar, kami pedagang tidak sembarangan menaikkan harga. Entah dari mana sumber beritanya tuh," ujar Ronny yang juga pengurus Asosiasi Pedagang Daging Sapi Kota Dumai.
Menurut Ronny, permintaan daging dari kalangan konsumen pribadi atau rumah tangga mengalami penurunan karena harga yang masih mahal tersebut. Para konsumen cenderung lebih memilih daging ayam dan ikan karena murah.
"Harga Rp120 ribu saja penjualan kita sudah menurun. Apalagi segitu (Rp175 ribu_red). Permintaan langganan rumah makan dan bakso juga mulai berkurang," jelasnya.
Menurutnya, untuk memenuhi permintaan daging sapi yang didominasi pengusaha rumah makan, bakso dan sate, setiap hari pedagang di pasar tersebut menyembelih sebanyak 5-7 ekor per hari.
Dia menambahkan, persediaan daging sapi selain diperoleh dari pasokan hewan sapi asal Sumatera Barat, juga disuplay dari peternak lokal namun dalam jumlah tidak terlalu banyak.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Dumai Zulkarnaen menyebutkan, kebutuhan daging sapi untuk masyarakat saat ini selain dari impor, juga bergantung dari pasokan sejumlah daerah, seperti Sumatera Barat, Lampung dan Sumatera Barat.
Pemantauan harga dan stok bahan pokok masyarakat di pasaran terus dilakukan pihaknya dengan menurunkan petugas pengawas ke sejumlah pasar tradisional sebagai upaya monitoring dan pengawasan.
"Pasokan daging sapi saat ini masih minim, baik dari impor maupun yang didatangkan dari sejumlah daerah pemasok, tapi kita akan terus melakukan pemantauan untuk pengendalian dan mengantisipasi kelangkaan di pasaran," terang dia kepada pers.(cip)