• Home
  • Nasional
  • ASN Diminta Belanjakan THR di Pasar Tradisional
Selasa, 19 April 2022 02:13:00

ASN Diminta Belanjakan THR di Pasar Tradisional

Ilustrasi.
JAWA TENGAH - Sebanyak 38 ribu aparatur sipil negara (ASN) di Pemprov Jawa Tengah (Jateng) bakal mendapat uang tunjangan hari raya (THR) dan TPP sebesar 50 persen. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengimbau mereka untuk membelanjakan uang itu di pasar tradisional untuk membangkitkan ekonomi mikro.
 
 
"Kami imbau para ASN supaya uang THR mereka gunakan untuk dibelanjakan kebutuhan pokok di pasar. Dengan membelanjakan THR ke pasar,kita bisa ikut serta memulihkan ekonomi mikro para pedagang yang selama ini terdampak pandemi Covid-19," kata Kepala BKD Provinsi Jateng Wisnu Zaroh, Senin (18/4).
 
Begitu pun, pihaknya tidak dapat melarang ASN yang memilih membelanjakan ke mal atau toko modern. "Ya kalau keinginan belanja ke mal itu pribadi masing-masing, saya tidak bisa melarang. Kalau kita buat aturan justru kita yang sulit mengawasi di lapangan," ungkapnya.
 
Belum Cair
 
Meski Menteri Keuangan menyatakan THR ASN akan mulai cair 18 April 2022, sampai saat ini belum ada ASN di Pemprov Jateng yang menerimanya. "Kita masih menunggu juknis dari pusat. Kalaupun sudah cair, nantinya yang menggelontorkan dananya dari pihak Bappeda. Kita nanti akan menerima THR ditambah pemberian TPP sebesar 50 persen," jelasnya.
 
Menurutnya, alokasi pencairan THR saat ini masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kemenkeu. Proses pencairan THR dan TPP bagi ASN di wilayah Jawa Tengah akan dilakukan Bappeda untuk kemudian diteruskan kepada masing-masing kabupaten dan kota.
 
"Rinciannya THR diberikan bagi ASN untuk satu kali gaji. Sedangkan TPP diberikan sesuai masa kerja pegawai dengan tambahan bonus 50 persen,"ujarnya.
 
Terpisah, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyarankan kepada ASN untuk membeli parsel dari produk UKM. Produk yang dibeli mesti dilihat dari kualitas barangnya sehingga layak diberikan kepada orang-orang maupun relasinya.
 
"Kita memang sudah minta kalau setiap ASN yang sudah dapat THR jadi mesti dibelanjakan untuk parsel. Dan beli parselnya harus ke produk-produk UKM, sehingga semuanya bisa pulih dan merasakan manfaatnya saat momentum Lebaran," jelas Ganjar.***
Share
Berita Terkait
  • 3 jam lalu

    Apical Dumai Serahkan Ribuan Paket Sembako ke Masyarakat Sekitar Perusahaan

    Melalui usaha patungan, Apical juga memiliki operasi pemrosesan dan distribusi di Brasil, India, Pakistan, Filipina, Uni Emirat Arab, Amerika Serikat dan Vietnam.
  • 3 jam lalu

    Pj Gubri Diminta Copot Kadisdik Riau, Buntut Bnyak Sekolah Pungut Duit Siswa

    Hal semacam ini kata Erwin tidak saja bisa dicegah dengan sebatas himbauan saja. Harus ada tindakan tegas dan terukur terhadap oknum sekolah yang nakal.
  • 21 jam lalu

    Jaksa Agung Hadiri Pertemuan Konsultasi ke-2 Membentuk Badan atau Entitas Para Jaksa ASEAN

    Jaksa Agung mengajak para Jaksa ASEAN/peserta forum untuk berkomitmen bersama menjadikan forum Pertemuan Konsultasi ke-2 Jaksa se-ASEAN di Bali sebagai langkah penguatan sinergi da
  • kemarin

    Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan

    Batik Dayun binaan BSP dan Batik Srikandi binaan SPR Langgak. Kemudian juga produk UMKM dari Umah Oleh-oleh Bagansiapiapi dan produk cemilan buatan PKK Mandau binaan PHR
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.