• Home
  • Pekanbaru
  • Terompet Bersampul Alquran Beredar, Polisi Riau Kerahkan Intelijen
Selasa, 29 Desember 2015 20:28:00

Terompet Bersampul Alquran Beredar, Polisi Riau Kerahkan Intelijen

Terompet bersampul Al Quran
PEKANBARU- Tim Intelijen dari Polda Riau dikerahkan untuk menelusuri kemungkinan beredarnya terompet berbahan sampul Alquran di daerahnya. Terompet tersebut sebelumnya menghebohkan Kendal, Bekasi, dan Jakarta.
 
"Selain polda, polres-polres diminta melakukan hal yang sama untuk mengawasi kemungkinan adanya terompet yang terbuat dari sampul Alquran di wilayah hukum masing-masing," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo kepada Okezone, Selasa (28/12/2015).
 
Dari hasil penelusuran dari tingkat pembuat hingga ke pedagang, kata Aryo, sejauh ini belum ditemukan adanya sampul kitab suci yang disalahgunakan.
 
"Sejauh ini Polda Riau beserta jajaran belum ada menemukan kasus terompet tersebut," ujarnya.
 
Namun, pihaknya mengimbau masyarakat untuk melapor ke kepolisian jika ada yang menemukan terompet berbahan kitab suci.
 
"Karena polisikan tidak bisa sendirian bekerja. Peran masyarakat sangat besar untuk memberitahukan jika ada masalah terompet terbuat dari sampul kitab suci juga diperjualbelikan di Riau. Beritahu segera ke kantor polisi terdekat," katanya.
 
Terkuaknya kasus terompet berbahan sampul Alquran yang terjadi di Kendal, Bekasi, dan Jakarta, polisi mengimbau agar warga tetap tenang dan menyerahkan persoalan tersebut kepada pihak kepolisian.
 
Produsen Terompet Minta Maaf
 
Produsen terompet berbahan sampul Alquran, CV Ashfri Adv menyampaikan permohonan maaf atas beredarnya terompet yang diproduksinya, sehingga membuat keresahan di masyarakat, utamanya umat Islam.
 
Al Ashfrihana, bos CV Ashfri Adv mengakui, kejadian itu merupakan keteledoran pihaknya."Kami memohon maaf. Itu terjadi murni kesalahan kami, karena kurangnya pengawasan di bagian produksi, sehingga menggunakan bahan kertas sampul kitab suci," ujarnya, Senin (28/12) malam.
 
Pihaknya bersama pihak Alfamart juga mengaku telah menarik seluruh terompet produksinya termasuk yang dijual di toko Alfamart di wilayah Kendal, Jawa Tengah.
 
Al Ashfrihana juga mengaku siap bertanggung jawab atas produk yang telah dibuat perusahaannya. Saat ini PT Alfamart Distribution Center Semarang telah melakukan penarikan terompet kontroversial tersebut dari peredaran.
 
Selain sempat beredar di Kendal, terompet kontroversial itu juga dikirim ke cabang-cabang Alfamart di Kota Semarang dan Kabupaten Batang.
 
Sisir Peredaran di Minimarket
 
Aparat Polsek Ciledug melakukan pengecekan ke sejumlah minimarket terkait beredarnya terompet bersampul Al-Quran di Jawa Tengah. Namun, dari hasil pengecekan di sejumlah minimarket tidak ditemukan adanya terompet bersampul Alquran.
 
"Untuk mencegah keresahan masyarakat, Pak Kapolres (Kombes Agus Pranoto) telah memerintahkan jajarannya, terutama Kapolsek & Kasat untuk mengecek ke minimarket yang berada di wilayah Tangerang Kota, mengenai terompet yang berbahan sampul Al-Quran," jelas Kapolsek Ciledug AKP Lambe Patabang Birana kepada detikcom, Selasa (29/12/2015).
 
Kapolsek bersama Kanit Reskrim Iptu Sriyono beserta Babinkamtibmas langsung menyisir sejumlah minimarket di wilayah Ciledug untuk mencari barang tersebut pada Senin (28/12). Namun dari hasil pengecekan, tidak ditemukan adanya terompet yang dimaksud.
 
"Setelah melaksanakan pengecekan terhadap beberapa minimarket di wilayah Ciledug, kami pastikan bahwa untuk wilayah Ciledug tidak ada ditemukan barang tersebut," ungkapnya.
 
Sementara Kapolsek mengimbau kepada pengelola minimarket untuk memperketat pengawasan keluar-masuknya barang. Ia juga mengimbau pengelola untuk meningkatkan keamanan menjelang perayaan tahun baru.
 
"Kami imbau pengelola minimarket untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang mungkin terjadi menjelang tahun baru," tutupnya.(okz/dtc)
Share
Berita Terkait
  • 2 tahun lalu

    Kapolres Dumai Raih Penghargaan Kepemimpinan Terbaik dari Polda Riau

    Pengukuhan tersebut dilakukan pada upacara yang dilaksanakan di lapangan Sat Brimob Polda Riau. Turut hadir, Wakil Kapolda (Wakapolda), Brigjen Pol Tabana Bangun, Irwasda Kombes Po
  • 6 tahun lalu

    Pelaku Penyerangan Polda Riau Tabrak Polisi dan Wartawan

    Saat bersamaan empat orang dengan membawa senjata tajam dari dalam mobil keluar lalu menyerang petugas kepolisian yang berada disekitar halaman Mapolda Riau.
  • 6 tahun lalu

    Polda Riau Diserang, Tiga Terduga Teroris Dikabarkan Tewas

    Belum ada keterangan resmi terkait peristiwa yang baru saja terjadi sekitar pukul 09.00 Wib. Peristiwa itu bertepatan di mana saat yang sama Polda Riau tengah melakukan ekspos nark
  • 6 tahun lalu

    Polda Riau Diserang, Begini Kronologisnya

    Mobil itu, menurut Doddy Vladimir, wartawan Tribunpekanbaru.com yang berada di lokasi kejadian, langsung menabrak pagar Mapolda Riau.
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.