• Home
  • Politik
  • Ini Kata Timo Kipda Usai Terpilih jadi Ketua DPD II Golkar Dumai
Rabu, 28 Desember 2016 14:28:00

Ini Kata Timo Kipda Usai Terpilih jadi Ketua DPD II Golkar Dumai

Iwan Ceper/RBC
Timo Kipda (red, tiga dari kanan foto) terlihat senyum saat Walikota Dumai, Zulkifli AS memberi sambutan saat menyebut Partai Golkar Dumai akan dipimpin ketua baru.

DUMAI - Setelah berhasil menetapkan ketua baru secara aklamasi, DPD II Golkar Dumai terus berbenah dan bangkit dari keterpurukan.

Berhasil jadi pemenang pemilihan legislatif pada periode 2009-2014 dengan 5 kursi. Kini Golkar Dumai hanya mampu menduduki 3 kursi di parlemen, untuk periode 2014-2019.

Timo Kipda yang telah resmi terpilih sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kota Dumai saat Musyawarah Daerah (Musda) V di Hotel Comfort, Selasa malam (27/12/2016) kemarin menjadi harapan baru bagi Golkar.

"Awalnya kita lakukan konsolidasi organisasi. Dengan menciptakan kebersamaan membangun dan membesarkan Golkar di Dumai. Karena Golkar di sini memiliki kader-kader terbaik, yang diyakini bisa membesarkan partai kedepannya," ujar Timo.

Menurutnya, saat ini Golkar Dumai jangan meninggalkan tradisi dan kebersamaan, serta ketentuan yang ada. Apapun bentuknya, Golkar Dumai harus bisa melebihi hasil yang didapati sekarang. Sehingga dengan kebersamaan semua akan bisa dicapai dan diraih.

"Pilgubri nanti akan menjadi acuan Golkar Dumai menghadapi Pemilihan Legislatif DPRD Dumai, serta bagaimana menghadapi Pemilihan Walikota Dumai 2021. Sesama partai lain saling merangkul," ulasnya.

Dalam 14 hari kedepan mengkonsulidasi kepengurusan Partai Golkar Kota Dumai, lanjutnya. Dilanjutkan dengan konsolidasi ke Pengurus Kecamatan (PK) dan Pengurus Kelurahan (PL). Sehingga Golkar Dumai bisa mengetahui jumlah pasti kadernya.

"Kita akan mendata kembali kartu tanda anggota (KTA), agar tahu jumlah pasti kader dan simpatisan Golkar Dumai. Lebih baik memperbaiki di dalam lebih dahulu. Dalam sudah bagus, kita fokus keluar," katanya. Ia juga mengatakan,"Bung, kita rebut kembali" kursi terbanyak di DPRD Kota Dumai.

Golkar Dumai juga akan membuat program yang menyentuh masyarakat. Juga memfungsiksan fraksi yang ada saat ini sebagai corong masyarakat Kota Dumai.

Plt Ketua DPD II Partai Golkar Sulpan Sura juga mengatakan, tidak ada permasalahan terkait ditundanya Musda V Partai Golkar Kota Dumai. Karena ada agenda besar dan penting yang harus diselesaikan lebih dulu. "DPD I Partai Golkar Provinsi Riau, saat ini juga sedang mempersiapkan daerah-daerah yang melaksanakan belum laksanakan musda," ungkapnya.

Ketua Organizing Commite Musda V Partai Golkar Kota Dumai Yusrizal mengatakan, selama musda Golkar baru ini terjadi aklamasi. "Mungkin bagi Bung Timo, ini tak semudah yang dibayangkan, karena banyak pekerjaan rumah yang tertunda dan sangat berat kedepannya bagaimana mengembangkan Golkar Dumai," bebernya.

Perjalanannya dari tiga kandidat yang sudah dibuatkan surat keputusan. Zulkifli Ahad tidak hadir saat Musda V, sehingga didiskualifikasi. Karena tingga dua calon dan saat pembahasan tentang pencalonan Husni Husain mundur dan mendukung Timo Kipda memimpin tampuk pimpinan DPD II Partai Golkar Kota Dumai.

"Secara paripurna, calon tunggal (Timo Kipda) dan secara aklamasi dimenangkan Timo Kipda. Timo sendiri didukung 11 pendukung yang memiliki hak suara," jelasnya. Musda sudah sesuai dengan aturan organisasi yang ada dan mekanisme yang ada. Musda cukup demokrasi dengan mendahulukan musyawarah mufakat.(egy)

Share
Berita Terkait
  • 6 tahun lalu

    Riski: H Gedang Berkali-kali Minta Duit Walikota Dumai

    Pasalnya, Awaluddin atau lebih akrab disapa H Gedang sempat berorasi saat menghadang petugas dari pemerintah, kepolisian dan Satpol PP untuk melakukan penertiban
  • 6 tahun lalu

    Terkait Orasi Awaluddin, Walikota Dumai Tempuh Proses Hukum

    Pasalnya, Awaluddin atau lebih akrab disapa H Gedang sempat berorasi saat menghadang petugas dari pemerintah, kepolisian dan Satpol PP untuk melakukan penertiban diatas tanah yang
  • 6 tahun lalu

    Satpol PP Dumai Warning Hiburan Malam

    Bambang mengeluhkan adanya pemberitaan yang menuding Satpol PP membiarkan hiburan malam tetap buka, meski kegiatan MTQ masih berlangsung.
  • 6 tahun lalu

    PKL Merasa Dibohongi Oleh Panitia MTQ Riau

    Hal tersebut mencuat sehari setelah pembukaan MTQ, puluhan pedagang nyaris bentrok dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang hendak menertibkan lapak baru PKL dipinggir tr
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.