• Home
• Politik
• Sakti Prioritaskan Pembangunan Merata ke Pelosok

Senin, 16 November 2015 20:39:00

Sakti Prioritaskan Pembangunan Merata ke Pelosok

Calon Wakil Wali Kota Dumai nomor urut tiga, Sakti saat silaturahmi ke Sungai Sembilan.

DUMAI- Calon Wakil Wali Kota Dumai nomor urut tiga, Sakti menilai arah kebijakan dan program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah belum merata hingga ke daerah pelosok seperti di Kelurahan Basilam Baru Kecamatan Sungai Sembilan.

Padahal di kecamatan pinggiran itu merupakan 2/3 dari luas keseluruhan wilayah Kota Dumai, sehingga kedepan calon berlatar belakang petani ini berkomitmen untuk memeratakan pembangunan di sejumlah kecamatan yang jauh dari perkotaan.

"Kurangnya pembangunan ke daerah pinggiran ini dapat dilihat dari minim infrastruktur yang memadai untuk mendukung aktivitas pertanian masyarakat setempat, karena itu kita akan memberikan perhatian dan pemerataan ke daerah terpencil itu," katanya, Sabtu.

Dijelaskan dia, selain persoalan pembangunan belum memadai, masyarakat di Basilam Baru sekitarnya dihadapkan juga dengan permasalahan kepemilikan lahan dan hutan tanaman industri (HTI) yang tak kunjung selesai.

Warga dengan mata pencaharian sebagian besar sebagai petani ini, lanjut dia, kerap mengalami persoalan sengketa lahan pertanian dengan perusahaan yang disebabkan tidak jelasnya tata ruang wilayah.

Selain itu, aksi klaim kepemilikan lahan juga sering terjadi sehingga kondisi ini membuat masyarakat petani resah dan tidak nyaman dalam melakukan kegiatan cocok tanam.

Sejauh ini dia menilai juga bahwa pemerintah belum serius untuk menyelesaikan persoalan sengketa lahan pertanian dengan HTI perusahaan tersebut, karena itu dia bertekad akan mendorong upaya percepatan solusi jika dipercaya memimpin Dumai nanti.

"Niat maju pemilu ini karena ingin memecahkan persoalan HTI dan tanah konsesi di sejumlah kelurahan yang hingga kini belum ada langkah penyelesaian konkrit, sebab warga sangat menanti solusi," ungkap dia.

Kandidat yang berpasangan dengan Calon Wali Kota Amris nomor urut tiga ini berjanji akan memprioritaskan berbagai persoalan di daerah pinggiran tersebut agar masyarakat dapat hidup sejahtera dan aman berdampingan dengan perusahaan.

Disamping itu, calon yang maju lewat jalur independen dengan pengumpulan 32 ribu KTP penduduk ini akan melakukan reformasi mental aparatur pemerintah dan seluruh elemen masyarakat agar tujuan pembangunan dapat tercapai baik dan terarah.

Aparatur di pemerintahan akan lebih diarahkan memiliki mental dan mengedepankan rasa moral dalam melayani secara optimal kepentingan masyarakat serta menghindari praktek mencari keuntungan atau memperkaya diri sendiri dengan uang rakyat.

Anggaran pembangunan yang bersumber dari uang rakyat akan dipergunakan untuk berbagai kemudahan, seperti pendidikan, kesehatan dan pemerataan infrastruktur jalan, jembatan, listrik dan air bersih di semua wilayah Dumai.

"Kami akan mengajak masyarakat untuk ikut rembuk dan berpikir bersama dalam pembangunan, mencegah kriminalitas, taraf kesejahteraan makin meningkat dan kesehatan manusia yang berkualitas," jelasnya.

Pasangan calon berjargon ASA dengan mengusung motto ketauladanan dan kesederhanan ini akan menciptakan juga kawasan wisata etnis dengan menempatkan melayu sebagai payung negeri karena Dumai adalah negeri bertuah.

Terakhir dia mengajak masyarakat pemilih untuk dapat berpartisipasi aktif menyukseskan pemilu kepala daerah yang dijadwalkan 9 Desember 2015 mendatang dengan menggunakan hak pilih secara baik dan benar sesuai pilihan dan hati nurani.

Karena dengan satu suara rakyat ini akan ikut menentukan pemimpin yang diharapkan dan pemilu berkualitas serta menjadi bukti partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan arah dan kebijakan pembangunan yang diharapkan bersama.

"Mari kita sukseskan pemilu kepala daerah ini agar dapat memilih pemimpin yang amanah dan memperjuangkan kemajuan pembangunan di segala bidang," harap mantan Kepala Desa Basilam Baru pada 1999 lama ini.(zak)

8 tahun lalu

Provinsi Desak Rekomendasi Pemecatan Status Guru Ketua KPU Dumai

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Dumai dinilai kecolongan dengan jabatan ganda yang dijabat oleh Darwis ketua KPU Dumai yang masih terdaftar sebagai guru bantu Provinsi Riau sejak di

8 tahun lalu

17 Februari 4 Kepala Daerah Dilantik di Riau

Pelantikan empat kepala daerah di Provinsi Riau akan dilakukan di Gedung Daerah Pauh Janggi Jl Diponegoro, Kota Pekanbaru.

8 tahun lalu

Besok, DPRD Rohil Paripurna Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Hasil Pilkada 2015

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rokan Hilir, Besok, Selasa (03/02/16) akan mengelar sidang paripurna penetapan pasangan Suyatno-Jamiluddin (Sudin) sebagai Bupati da

8 tahun lalu

Besok, MK Jadwalkan Sidang 8 Daerah Pilkada di Riau

Senin (10/1/16) hari ini, dijadwalkan delapan daerah di Riau yang mengajukan sengketa pilkada serentak 9 Desember kemarin ke Mahkamah Konstitusi (MK) akan menjalani sidang perdana