• Home
  • Siak
  • Lestarikan Warisan, Dekranasda Siak Ajarkan Anak SD Membatik
Rabu, 18 Mei 2022 19:16:00

Lestarikan Warisan, Dekranasda Siak Ajarkan Anak SD Membatik

Dua murid SD Islam Alazhar sedang serius membatik di rumah produksi Dekranasda Siak, Selasa (18/5/2022).
SIAK - Sebanyak 41 murid SD Islam Alazhar 54 Pekanbaru bersama kepada sekolahnya melawat ke Kabupaten Siak , Selasa (18/5/2022) kemarin.
 
Mereka diajak datang ke rumah produksi batik milik Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) Siak dan memberikan kesempatan untuk melukis batik.
 
 
“Alhamdulillah saya melihat begitu senangnya anak-anak setiba di Siak, apalagi mendapat sambutan dari ibu-ibu pengurus Dekranasda Siak yang sangat ramah,” kata Kepala SD Islam Alazhar Pekanbaru, Tanjih Martopo. 
 
Anak-anak SD tersebut tidak hanya mendengarkan penjelasan tentang batik dan budaya Siak.
 
Selain diajari membatik, anak-anak SD tersebut juga dikenalkan dengan alat tenun tradisional milik Dekranasda. Hampir semua anak tertarik dengan peralatan tenun tersebut. 
 
“Tidak salah kita datang ke Siak melihat antusias anak-anak yang sangat tinggi. Anak-anak mendapat wawasan yang segar di Siak, sekaligus menanamkan cinta budaya bangsa kepada mereka,” katanya. 
 
Ia mengatakan, pengalaman anak-anak selama sehari di Siak diharapkan mampu mengaktifkan imajinasi anak tentang budaya batik. Pengalaman tersebut tertanam di alam bawah sadar anak sampai mereka dewasa. 
 
Ia juga menyampaikan alasannya memilih studi wisata ke kota Istana dan belajar membatik di Dekranasda Siak.
 
Ia bilang kegiatan itu termasuk salah satu materi pembelajaran terkait materi "perkembangan teknologi produksi sandang" dan para murid secara teori sudah memahami bagaimana membatik.
 
Kemudian lanjutnya, ia ingin anak-anak mampu mempraktikan secara langsung bagaimana proses membatik tersebut.
 
"Alhamdulillah pihak dekranasda Siak memberi kesempatan dan peluang kepada murid kami untuk melakukan praktik membatik sehingga murid kami dapat memahaminya dengan baik, baik itu secara teori yang sudah dipelajari di sekolah maupun praktik yang sudah dilakukan di Dekranasda kabupaten Siak," ucapnya. 
 
Terkait  pengenalan alat tenun merupakan salah satu perkembangan produksi sandang.
 
Para murid dapat melihat secara langsung proses penenunan dan melihat hasil tenun itu. 
 
“Ini tentu saja pengalaman yang mengakar dan sangat berharga bagi anak -anak kami,” kata dia. 
 
Dari pantauan, sebanyak 41 murid terlihat antusias, dengan wajah ceria mereka mulai memberi warna di kain putih yang sudah diberi motif batik Siak.
 
Hal itu juga membuat Ananda takjub, bahwa murid-murid SD Islam Alazhar Pekanbaru sangat disiplin dan serius dalam menimba wawasan di Siak. 
 
“Kami berharap anak-anak kita di berbagai sekolah dasar datang ke Dekranasda kita ini untuk studi wisata, dengan senang hati kami akan menanti,” kata dia.(infotorial)
Share
Berita Terkait
  • 9 jam lalu

    Dumai Expo 2024, PT KPI Unit Dumai Tampilkan Maket Kilang dan Edukasi Jenis-Jenis BBM ke Masyarakat

    Mulai dari berbagai produk snack inovasi hingga kerajinan tangan, seperti snack bagelan rasa telur asin dan beragam tas juga dompet yang terbuat dari kain eco printing.
  • 9 jam lalu

    Tim Penjaringan Pilkada Serentak DPD PAN Dumai Diketuai Ahmad Dahlan

    Diketahui, pada gelaran pileg 14 Februari lalu, PAN Kota Dumai berhasil mengantar 2 orang kader terbaiknya duduk di gedung DPRD Dumai periode 2024-2029.
  • 10 jam lalu

    Kajati Riau Terima Kunjungan Anggota Komisi II DPR RI

    Adapun kedatangan Anggota Komisi II DPR RI Dr. Junimart Girsang, S.H., M.B.A, M.H dalam rangka kunjungan kerja sekaligus silaturahmi.
  • 10 jam lalu

    Kajati Riau Terima Kunjungan Sespim Lemdiklat Polri

    Kemudian, Tim Sespim Lemdiklat Polri yang dalam hal ini dipimpin oleh Kombes Pol Dr. H. Juli Agung Pramono, S.H., S.IK., M.Hum menyampaikan bahwa kedantangan Tim Serdik Sespimti Le
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.