• Home
  • Politik
  • Pilkada 2024, Masyarakat Dumai Masih Ingin Dipimpin H Paisal
Rabu, 15 Mei 2024 17:40:00

Pilkada 2024, Masyarakat Dumai Masih Ingin Dipimpin H Paisal

Warga berfoto bersama sembari mengacungkan dua jari tanda dukungan terhadap H Paisal dua periode.
DUMAI - Pemilihan kepala daerah serentak segera dimulai, diantaranya pemilihan Walikota Dumai. Dari sejumlah nama bakal calon yang muncul sang petahana masih dinilai cukup kuat. 
 
Meski kepemimpinan H Paisal, SKM, Mars hanya berlangsung 3 tahun, 8 bulan. Banyak pekerjaan yang dinilai sudah dapat dituntaskan. Pembangunan serta program kerja baik kesehatan, kebersihan dan sosial sangat dirasakan masyarakat. 
 
"Kami merasakan apa yang dikerjakan beliau, pembangunan yang dilakukan sampai ke rumah kami. Pemilihan besok kami masih ke pak Paisal, yang lain kami tak kenal," ujar Melda, Ibu rumah tangga di Kecamatan Dumai Timur, Rabu. 
 
Suara masyarakat yang masih menginginkan kepemimpinan H Paisal juga tampak diberbagai platform media sosial. Selain ramai postingan juga banyak narasi yang ingin incumbent kembali memimpin Dumai untuk lima tahun kedepan.
 
 
Masih kuatnya dukungan dan suara yang menginginkan kepemimpinan H Paisal, dengan harapan lima tahun kedepan lebih banyak lagi pembangunan dapat diselesaikan dan program kerja dituntaskan hingga bisa dinikmati seluruh masyarakat.
 
Berbagai capaian selama tiga tahun kepemimpinan H Paisal telah banyak dirasakan masyarakat. Dari program kesehatan gratis cukup bermodal KTP warga sudah bisa mendapatkan layanan kesehatan secara gratis di berbagai fasilitas kesehatan pemerintah baik di Dumai maupun di luar kota. 
 
Dinas kesehatan mengklaim layanan kesehatan gratis pemerintah telah menjangkau 94 persen masyarakat Dumai, untuk fasilitas kelas III. Selain itu pula tersedia layanan ambulan, antar jemput pasien dalam dan luar kota, hingga penginapan bagi keluarga pasien di luar kota yang didapatkan secara gratis. 
 
Sementara untuk program pendidikan pemerintah telah menjalankan program "siswa beradab", dimana program tersebut menambah jadwal pembelajaran agama dan tahfidz Al Quran di dalam mata pelajaran untuk yang beragama Islam, Demikian juga halnya bagi siswa beragama Kristen, hindu, budha dan Protestan, juga mendapatkan pendidikan agama yang lebih mendalam. 
 
Program lainnya seperti Penerangan, Infrastruktur, serta kebersihan juga telah dituntaskan dan dapat dinikmati masyarakat baik di kota hingga ke wilayah pinggiran.**
Share
Berita Terkait
  • 6 jam lalu

    Test Anggota PWI Riau, Wartawan Dumai Masuk 5 Besar Lulusan Terbaik

    Dr H Eka Putra Nazir menjelaskan tentang teknik peliputan dan penulisan pemberitaan. Hal terpenting disampaikannya, wartawan haram hukumnya menyebarkan berita bohong atau mengandun
  • 6 jam lalu

    Ketua Umum Pusat Hendry Ch Bangun Tegaskan Pembekuan PWI Jabar Keputusan Sah dan Sesuai Aturan

    Hendry turut menyinggung persoalan lain di internal PWI Jabar. Salah satunya adalah keterlibatan oknum dalam penyelidikan KPK terkait dugaan korupsi di Bank Jabar (BJB).
  • 6 jam lalu

    Kisruh Gubernur-Wagub Bikin Investor Kabur, KNPI Riau : Rakyat jadi korban

    Wahid bahkan mengaku siap mengambil langkah kontroversial seperti memotong tunjangan ASN jika itu menjadi satu-satunya cara untuk menutupi defisit tersebut.
  • 9 jam lalu

    55 Peserta Antusias Ikuti Pembekalan Testing Anggota Baru PWI Riau

    Dr H Eka Putra Nazir menjelaskan tentang teknik peliputan dan penulisan pemberitaan. Hal terpenting disampaikannya, wartawan haram hukumnya menyebarkan berita bohong atau mengandun
  • Komentar
    Copyright © 2025 . All Rights Reserved.