Senin, 29 Februari 2016 15:29:00
Soal Penggusuran Pelabuhan Tempo Dulu, Gerakan Masyarakat Apresiasi Polisi
BAGANSIAPIAPI- Akhirnya besi bekas Pelabuhan Bagansiapiapi tempoe doeloe yang telah dipotong untuk pembangunan rumah dinas Bea dan Cukai Bagansiapiapi dipasang garis polisi oleh Kepolisian Resort Rokan Hilir melalui Polsek Bangko pada hari Sabtu malam (27/2).
Jaka Abdillah, juru bicara Gerakan Masyarakat Gugat Bea Cukai mengapresiasi cepat tanggapnya aparat kepolisian yang langsung memasang garis polisi di semua besi yang telah dipotong – potong bekas Pelabuhan Bagansiapiapi tempoe doeloe itu.
“Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada berbagai pihak yang sudah memberikan sokongan dan doa sehingga gerakan moral dalam upaya penyelamatan situs sejarah Pelabuhan Bagansiapiapi tempoe doeloe dapat diselamatkan dengan telah dipasangnya garis polisi oleh aparat Polsek Bangko”. Sebut Jaka.
Rencananya,Terang Ketua PWI Rohil ini,Besi – besi bekas Pelabuhan Bagansiapiapi tempoe doeloe yang sudah dipotong-potong akan diangkut untuk dijual ke Medan,Namun berkat koordinasi dengan stakeholders maka upaya penyelematan situs sejarah Pelabuhan Bagansiapiapi tempoe doeloe dapat diselamatkan dan berharap ditindaklanjuti untuk dilestarikan sebagai sarana kepariwisataan di Bagansiapiapi.
“Kedepan gerakan moral ini akan melakukan pendataan dan menginventarisir seluruh situs sejarah yang ada di Kabupaten Rokan Hilir sehingga kejadian seperti pembongkaran Pelabuhan Bagansiapiapi tempoe doeloe tidak terulang lagi di masa yang akan datang” Ujarnya.
Selain dari pada itu,Jaka juga menyampaikan bahwa besok (Senin, 29/2),Elemen Masyarakat Gugat Bea Cukai akan menyampaikan petisi penolakan pembongkaran bekas Pelabuhan Bagansiapiapi tempoe doeloe dan membuat spanduk pernyataan sikap.
Gerakan Moral yang digagas oleh Elemen Masyarakat Gugat Bea Cukai,Kata Jaka,merupakan gerakan yang disokong oleh berbagai Ormas,OKP dan Organisasi Profesi yang ada dikabupaten rokan hilir.
" Seperti PWI Rokan Hilir, Karang Taruna Rokan Hilir, KNPI Rokan Hilir, Kertas Kalam Negeri, Purna Paskibraka Indonesia, Apaksindo, Askonas, Sapta Muda Kencana, Angkatan Muda Ka’bah, Yayasan ARRIDHA, Dewan Kesenian Daerah, Sri Kemuning Rokan Hilir, Gabungan Putra Daerah, BEM STAI ARRIDHA, Sabta Muda Kencana Negeri, Kumpulan Marga Kho, Komunitas Dejay Fotografi, Lembaga Penyiaran ARRIDHA, Ikatan Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Remaja Muhammadiyah, HMI Komisariat Bagan Batu, Nahdlatul Aisyiah, KAHMI Rokan Hilir, PARSINDO Rokan Hilir, Komunitas Pemuda Peduli Cinta Lingkungan Daerah." Paparnya.(sun)