• Home
  • Kampar
  • 14 Perahu Evakuasi Korban Banjir Sungai Kampar
Selasa, 09 Februari 2016 21:39:00

14 Perahu Evakuasi Korban Banjir Sungai Kampar

Tribunpekanbaru.com
Anggota Polres Kampar bersama warga membawa perahu karet di Desa Simpang Kubu Kecamatan Kampar, Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang untuk mengevakuasi korban banjir.

BANGKINANG- Upaya evakuasi korban banjir luapan Sungai Kampar sangat lamban. Kendalanya, perahu yang diandalkan untuk mengevakuasi korban banjir tidak memadai.

Kepala BPBD Riau Edwar Sanger menyebutkan hingga kini hanya ada 14 unit perahu. Dengan rincian tiga unit perahu bermotor dan sisanya perahu karet yang hanya mengandalkan dayung.

"Hanya itu yang ada. Sudah termasuk yang dari TNI," kata Edwar ketika meninjau Posko Bencana Banjir di Lapangan Merdeka, Jalan Prof. M. Yamin, Bangkinang Kota, Selasa (9/2/2016) sore.

Edwar mengakui, armada perahu itu tidak sebanding dengan jumlah warga korban banjir yang akan harus dievakuasi.

Kemudian ditimpali oleh Sekretaris BPBD Kampar Samsul Bahri."Harus ada 50 unit (perahu) baru sebanding. Kalau seperti ini nggak bisa," kata Samsul.

Belum Siaga Darurat

Banjir yang merendam ribuan rumah tersebar di puluhan desa adalah terbesar di Kampar dalam kurun sekitar 40 tahun belakangan. Namun, Pemerintah belum menetapkan siaga darurat banjir.

Hal itu diakui oleh Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman. Ia mengakui belum adanya penetapan status siaga darurat untuk banjir yang melanda kabupaten Kampar ini.

"Tadi dibilang Bapak Jefry (Bupati Kampar Jefry Noer), Kampar membutuhkan bantuan sangat banyak. Wilayah yang ditangani juga cukup panjang," kata Arsyadjuliandi saat meninjau bencana banjir di Kecamatan Kuok, Selasa (9/2/2016) sore.

Arsyadjuliandi menilai, penetapan siaga darurat bukan tidak penting. Namun, kata dia, Pemerintah Kabupaten Kampar masih melakukan kajian.(tpn)

Share
Berita Terkait
  • 5 bulan lalu

    Peduli Keselamatan Warga, PHR Hadirkan Zona Selamat Sekolah di Tapung

    Marka dan rambu jalan dibangun di sekitar SD Negeri 12, TK Nurul Yakin dan Sekolah Menengah Atas di Desa Gading Sari. Marka dan rambu jalan di kawasan sekolah dinilai perlu agar t
  • tahun lalu

    Yasir: Insya Allah Selama Ini Saya Bekerja Sesuai Aturan

    Dalam perkara ini kata Rendy, sejumlah pihak telah diperiksa secara maraton dan masih terus berlanjut. Ia juga mengaku saat ini pihaknya telah meningkatkan status perkara tersebut.
  • 2 tahun lalu

    Cegah Stunting, Mahasiswa KKN UNRI Sosialisasi GEMARI

    Ketua KKN, M. Fauzan menambahan sosialisasi ini dilaksanakan untuk mencegah stunting dan kekurangan gizi anak dengan manfaat potensi hasil sungai kampar yang mengelilingi desa ters
  • 2 tahun lalu

    Kapolda Riau Langsung Minta Propam Dalami Soal Spanduk Kapolres Kampar

    Untuk proses selanjutnya, Sunarto mengatakan kewenangan sepenuhnya diserahkan kepada Propam Polda Riau.
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.