• Home
  • Siak
  • Rasidah, PHBS Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat
Jumat, 08 Oktober 2021 15:05:00

Rasidah, PHBS Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat

SIAK, globalriau.com - Ketua PKK Kab. Siak Dra. Hj. Rasidah Alfedri melakukan Pembinaan dan Penilaian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS di Balai Kampung Kampung Tengah kecamatan Mempura, Jumat (8/10/2021). Kegiatan tersebut merupakan implementasi dari berbagai pembinaan, sosialisasi dan penyuluhan-penyuluhan yang dilaksanakan oleh PKK, kader Posyandu maupun dinas kesehatan.



"Ini hari kedua dan kecamatan yang ketiga kami turun untuk melaksanakan penilaian dan pembinaan keluarga ber perilaku hidup bersih dan sehat,” sebut Rasidah di balai kampung adat itu.  

Ia katakan, bahwa tujuan dari Phbs ini bukan saja penilaian dan pembinaan semata sehingga PHBS tidak di buat penilaian sesaat ini saja, tapi harus menjadi perilaku kehidupan  sehari-hari.

“Program phbs ini  desain terus dapat digalakkan apalagi di masa pandemi ini. Indikator yang ada di phbs merupakan salah satu cara untuk memutuskan mata rantai covid 19,″ tambahnya.

Dirinya berharap kegiatan phbs bisa jadi budaya sekaligus menggerakkan keluarga serta masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.  

Lebih jauh Rasidah menyampaikan, keberhasilan pembinaan yang dilakukan dapat dilihat dari bagaimana praktek pelaksanaan 10 indikator phbs dilingkungan rumah tangga. Artinya harus ada upaya yang dilaksanakan untuk memberdayakan seluruh anggota rumah tangga agar mau, tahu dan mampu untuk melaksanakan phbs.

Selain itu lanjutnya, semua pihak yang terkait bisa berperan aktif dalam gerakan kesehatan di tengah-tengah masyarakat.

Kata Ida sapaan akrabnya, ada empat indikator yang menentukan derajat kesehatan masyarakat yaitu, faktor lingkungan, faktor perilaku dan yang ketiga pelayanan kesehatan serta faktor keturunan atau genetika.

“Faktor lingkungan dan perilaku ini sangat menentukan derajat kesehatan seseorang. Jadi untuk merubah perilaku masyarakat agar bisa meningkatkan derajat kesehatannya salah satunya melalui program phbs ini,″ jelasnya.

Istri Bupati Siak ini berharap, dengan melaksanakan program phbs dalam kehidupan sehari-hari bisa meningkatkan derajat kesehatan  masyarakat di kabupaten Siak.

Maisaroh, seorang kader phbs dari kampung Kampung Tengah mengatakan, ia bersama kawan-kawannya memanfaatkan lahan kosong untuk tanaman obat keluarga (toga). Selain berfungsi sebagai penghijauan lingkungan tanaman toga juga dapat  dimanfaatkan sebagai obat atau jamu dan sebagai objek wisata.

Kegiatan dilanjutkan dengan penilaian sekaligus pembinaan dan peninjauan ke rumah binaan untuk mengetahui bagaimana penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga.(infotorial/jhn)

Share
Berita Terkait
  • 6 jam lalu

    Apical Dumai Serahkan Ribuan Paket Sembako ke Masyarakat Sekitar Perusahaan

    Melalui usaha patungan, Apical juga memiliki operasi pemrosesan dan distribusi di Brasil, India, Pakistan, Filipina, Uni Emirat Arab, Amerika Serikat dan Vietnam.
  • 6 jam lalu

    Pj Gubri Diminta Copot Kadisdik Riau, Buntut Bnyak Sekolah Pungut Duit Siswa

    Hal semacam ini kata Erwin tidak saja bisa dicegah dengan sebatas himbauan saja. Harus ada tindakan tegas dan terukur terhadap oknum sekolah yang nakal.
  • 24 jam lalu

    Jaksa Agung Hadiri Pertemuan Konsultasi ke-2 Membentuk Badan atau Entitas Para Jaksa ASEAN

    Jaksa Agung mengajak para Jaksa ASEAN/peserta forum untuk berkomitmen bersama menjadikan forum Pertemuan Konsultasi ke-2 Jaksa se-ASEAN di Bali sebagai langkah penguatan sinergi da
  • kemarin

    Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan

    Batik Dayun binaan BSP dan Batik Srikandi binaan SPR Langgak. Kemudian juga produk UMKM dari Umah Oleh-oleh Bagansiapiapi dan produk cemilan buatan PKK Mandau binaan PHR
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.