Senin, 17 Januari 2022 15:41:00
Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Dumai Mulai Dilaksanakan

DUMAI, globalriau.com - Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan TNI-Polri melakukan kegiatan vaksinasi perdana untuk anak usia 6 sampai 11 tahun. Kegiatan ini mulai dilaksanakan di Mapolres Dumai pada Senin (17/01/2022) pagi hingga pukul 16.00 WIb.
Melanjutkan edaran dari kementrian kesehatan dengan nomor, SR.02.06/II/266/2021 terkait tindak lanjut pelaksanaan vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun dan penggunaan vaksin sinovac, maka pemerintah Dumai memulai program vaksinasi anak usia dini ini yang dibuka langsung oleh Walikota Dumai H Paisal, SKM, Mars.
Dalam sambutannya orang nomor satu di Dumai ini mengajak seluruh orang tua agar tidak khawatir membawa anak mendapatkan vaksin, hal ini bertujuan untuk membangun hard imunity agar penularan covid dan turunannya di Dumai bisa teratasi.
"Untuk orang tua jangan takut membawa anaknya untuk vaksinasi, mudah-mudahan dengan adanya vaksinasi ini dapat mencegah penularan varian baru omicron yang ada di Indonesia saat ini," sebutnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Dumai, dr Syaiful, MKM kepada globalriau.com menjelaskan bahwa program vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini ditargetkan rampung pada bulan Januari 2022 ini dengan sasaran 33 ribu anak sesuai data dari dinas pendidikan dan pemerintah.
"Untuk perdana ini kegiatan vaksinasi bagi anak-anak prajurit TNI dan Polri, kemudian akan dilanjutkan ke sekolah-sekolah, pesantren hingga panti asuhan," jelasnya.
Dia menambahkan, Dumai sampai hari ini sudah mendapatkan 22 ribu vaksin Coronavac dan siap untuk disuntikkan dengan rincian 10 ribu dari Provinsi dan 12 ribu dari Kementrian Kesehatan.
Meski program vaksinasi anak dimulai, tidak merubah target sasaran vaksinasi bagi orang dewasa, dimana kata Syaiful untuk program vaksinasi orang dewasa di Dumai sampai hari ini berdasarkan data input sudah mencapai 86 persen vaksin I dan 59 persen vaksin II.
"Menurut data Dinas pendidikan sudah 90 persen anak mendapatkan pendidikan atau bersekolah di Dumai, dengan demikian diharapkan jumlah 33 ribu target vaksinasi nantinya sudah mendapat hard imunity sehingga mencegah penularan virus corona baik yang terbaru omicorn," sebutnya.
Dia melanjutkan, seluruh anak sudah di vaksin akan mendapat sertifikat yang dikoneksikan dengan handphone milik orang tua masing-masing atau guru.
Program vaksinasi sejauh ini di Dumai cukup berdampak baik bagi penularan virus corona. Dimana sejak adanya program vaksinasi di Dumai sebulan belakangan hanya tercatat dua kasus positif dengan kategori ringan dan Syaiful memastikan tidak ada kasus virus omicron dari keduanya.
"Kita himbau kepada orang tua agar tidak takut untuk membawa anak ke pelayanan kesehatan terdekat untuk divaksin, karena dengan coronavac diyakini aman dan tidak mennyebabkan efek samping kepada anak," ajaknya.
Setelah kegiatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini di mulai, kata Syaiful, sekarang seluruh warga bisa membawa anak mereka ke pelayanan kesehatan terdekat baik ke klinik, Puskesmas dan RSUD untuk mendapatkan vaksinasi.
Demi memaksimalkan capaian vaksin anak, Syaiful menjelaskan pemerintah akan memaksimalkan koordinasi kepada lurah dan RT agar seluruh anak baik yang bersekolah maupun putus sekolah sama-sama mendapatkan vaksin.***

Join Gorilla Technology's Exclusive Live Investor Webinar and Q&A Session on February 18

Cristiano Ronaldo Life Museum Set to Open in Hong Kong: A Celebration of a Football Legend

Small Chinese city reaps global success with sunflowers
