Rabu, 14 Maret 2018 13:53:00

FSP2KI Gelar Konsolidasi Bersama Firdaus-Rusli

PELALAWAN, Globalriau.com – Konsolidasi Serikat Pekerja di Pelalawan bersama tim koalisi pemenangan Firdaus-Rusli berlangsung malam ini di Rumah Makan Kota Buana, Pangkalan Kerinci, Selasa 13 Maret 2018. Federasi Serikat Pekerja Pulp dan Kertas Indonesia (FSP2KI) juga mempertanyakan terkait hubungan pekerja dan pengusaha kepada paslon nomor urut 3, Firdaus-Rusli yang hadir didampingi ketua tim koalisi dr.Chaidir, politisi partai Demokrat Riau Annas Badrun dan ketua tim koalisi Pelalawan Junaidi Purba.

Menjawab pertanyaan serikat pekerja tersebut Firdaus mengatakan ada 2 hal yang terpenting dalam menjawab persoalan perburuhan yakni melindungi pekerja dan mewujudkan kesejahteraan pekerja.



“Pemerintah fungsinya memediasi hubungan agar terciptanya harmonisasi antara pekerja dan pengusaha, karena itu harus ada solusi yang menguntungkan keduanya, tidak keuntungan dipihak perusahaan saja. Maka ada 2 hal untuk menjawab persoalan pekerja yakni pemerintah harus melindungi pekerja dan mewujudkan kesejahteraan pekerja.” jelas Firdaus.

Firdaus melanjutkan, paradigma pengusaha (owner) juga harus berubah. Menurutnya, owner harus memandang pekerja sebagai mitra, tidak lagi sebagai manusia upahan saja.

“Begitu juga dengan pekerja, harus melihat perusahaan sebagai rumah masa depannya, sehingga akan terjadi harmonisasi antar pekerja dan pengusaha.” tuturnya.

Dalam pertemuan tersebut, tidak hanya serikat pekerja yang hadir, tapi turut hadir pula mewakili organisasi paguyuban seperti Persatuan Masyarakat Aceh (Permasa), Paguyuban Masyarakat Kampar, dan lain lain.

Firdaus juga mengajak agar masyarakat meningkatkan rasa persatuan di Riau. Dia mendapat informasi bahwa di Pelalawan terdapat 31 paguyuban. Menurutnya, itu membuktikan bahwa Riau merupakan miniatur Indonesia.

“Hari ada beberapa organisasi yang hadir, ada serikat pekerja, organisasi masyarakat Kampar, Aceh, Minang dan lain sebagainya membuktikan bahwa Riau miniaturnya Indonesia. Kita berbeda dengan wilayah timur yang umumnya homogen dan mudah dipecah belah. Saya berpesan agar persatuan kita tetap kokoh dan solid.” tutupnya. (rls)

Share
Berita Terkait
  • tahun lalu

    Kajati Riau Dampingi Jamwas Kejagung Kunker ke Pelalawan

    Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung Republik Indonesia Dr. Ali Mukartono, SH., MH menyampaikan agar selalu menjaga marwah Institusi Kejaksaan dengan cara menghindari
  • 3 tahun lalu

    Pelalawan Sudah Tidak Zona Merah

    Sementara itu, lanjut Asril, pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) yang isolasi di Grand Hotel bertambah 1 pasien dari Langgam.
  • 4 tahun lalu

    Lumba-lumba Langka Berusia 30 Tahun di Riau Dievakuasi

    Kepala BBKSDA Riau Suharyono mengatakan, evakuasi dilakukan bersama Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) KKP Pekanbaru dan Jakarta Animal Aid Network (JAAN).
  • 4 tahun lalu

    Kreatif, Mahasiswa Kukerta UNRI Buka Posko Baca di Pangkalan Kerinci

    Peresmian diselenggarakan dengan kata sambutan dari Bapak Lamin selaku RT 03 dan pengguntingan pita bersama.
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.