• Home
  • Pelalawan
  • YBM PLN Unit Induk WIlayah Riau dan Kepri Berikan Layanan Kesehatan gratis dan Berbagi Masker di Wilayah terdampak Kabut Asap
Senin, 02 September 2019 13:18:00

YBM PLN Unit Induk WIlayah Riau dan Kepri Berikan Layanan Kesehatan gratis dan Berbagi Masker di Wilayah terdampak Kabut Asap

PELALAWAN, globalriau.com - Minggu (01/09/2019) YBM PLN Unit wilayah Riau dan Kepri  berikan Layanan Kesehatan Gratis dan berbagi masker di 3 Desa yang berada di Kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau. Kabut asap yang melanda provinsi Riau akhir-akhir ini masih menimbulkan masalah kesehatan disejumlah titik Provinsi Riau.



Salah satu nya Adalah Desa Pematang Tinggi, Desa Banjar Panjang dan Desa Mak Teduh, wilayah ini merupakan wilayah yang ikut terdampak bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dan menjadi sasaran aksi peduli respon kabut asap oleh YBM PLN Unit Riau dan Kepri bersama Human Initiative Riau dalam mengatasi dapak kesehatan yang ditimbulkan akibat Karhutla.

Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung  Pertemuan Desa Pematang Tinggi dan dan Balai Desa Banjar Panjang, masyarakat sangat antusias mengikuti pengobatan ini, kemudian aksi pengobatan yang diberikan tidak hanya layanan pengobatan, namun tim aksi juga memberikan masker kepada masyarakat. aksi di mulai pukul 08.00 s.d 17.00wib, sebanyak 252 orang penerima manfaat yang datang mengecek kesehatannya mulai dari usia balita hingga lansia, dari hasil pemeriksaan dokter masayarkat yang datang keluhan yang dirasakan adalah seperti batuk, sesak nafas, mata perih, mata merah, demam dll. Tim aksi mengirimkan 2 orang dokter, 3 orang perawat, dan para relawan.

Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Kabupaten Pelalawan Riau beberapa bulan terakhir menimbulkan kabut asap dibeberapa kecamatan di Pelalawan yang berdampak masalah kesehatan bagi masyarakat. Sejak Bulan Juli hingga pekan ketiga Agustus ini tercatat 2.730 warga yang terserang Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA). Dengan rincian selama Bulan Juli terdapat 1.547 pasien ISPA dan di Bulan Agustus per tanggal 17 sudah mencapai 1.183 orang. Ini berdasarkan laporan dari 14 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang kita miliki di seluruh kecamatan," ungkap Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan, Asril M.Kes.

Bapak Ponirin selaku Kepala Desa Banjar Panjang mengucapkan terima kasih banyak kepada tim YBM PLN Unit Willayah Riau dan Kepri yang telah memberikan aksi peduli ini di desa kami, warga kami sangat senang dan bersyukur dengan adanya pemeriksaan dan pengobatan ini. Pengobatan ini sangat bermanfaat untuk warga kami.” Ucap Bapak ponirin, kepala Desa Banjar Panjang.

Aksi selanjutnya, tim akan melakukan pengobatan pada titik ke 3 di Desa Mak Teduh pada hari Senin, 2 September 2019. Aksi layanan kesehatan ini juga bekerjasama dengan Puskesmas Kecamatan Kerumutan. Aksi ini akan dilaksanakan di Posyandu dusun II Pematang Tengah. Pak Jamaludin sebagai kepala dusun setempat, mengucapkan terima kasih banyak atas kunjungan berupa layanan pengobatan gratis yang akan dilaksanakan di desa kami.(rls)

Share
Berita Terkait
  • tahun lalu

    Kajati Riau Dampingi Jamwas Kejagung Kunker ke Pelalawan

    Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung Republik Indonesia Dr. Ali Mukartono, SH., MH menyampaikan agar selalu menjaga marwah Institusi Kejaksaan dengan cara menghindari
  • 3 tahun lalu

    Pelalawan Sudah Tidak Zona Merah

    Sementara itu, lanjut Asril, pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) yang isolasi di Grand Hotel bertambah 1 pasien dari Langgam.
  • 4 tahun lalu

    Lumba-lumba Langka Berusia 30 Tahun di Riau Dievakuasi

    Kepala BBKSDA Riau Suharyono mengatakan, evakuasi dilakukan bersama Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) KKP Pekanbaru dan Jakarta Animal Aid Network (JAAN).
  • 4 tahun lalu

    Kreatif, Mahasiswa Kukerta UNRI Buka Posko Baca di Pangkalan Kerinci

    Peresmian diselenggarakan dengan kata sambutan dari Bapak Lamin selaku RT 03 dan pengguntingan pita bersama.
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.