• Home
  • Meranti
  • Kasrem 031 Wirabima Tinjau Lokasi Karlahut di Meranti
Rabu, 04 November 2015 21:02:00

Kasrem 031 Wirabima Tinjau Lokasi Karlahut di Meranti

MERANTI- Kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) di Kabupaten Kepulauan Meranti tepatnya di Tanjung Balak dan Desa Bandul sudah dapat diatasi, meski begitu aparat TNI yang tergabung dalam Tim pemadaman api masih berada dilokasi untuk mengantisipasi terjadinya kembali Karlahut.

Dalam rangka melihat secara langsung kondisi Karlahut dilapangan sekaligus memberikan motivasi atas kerja keras anggota TNI dilokasi Karlahut. Kasrem 031/WB turun langsung ke Kepulauan Meranti, Selasa pagi (3/11) kemarin.

Sekira pukul 10.30 Wib, menggunakan Helikopter TNI AD rombongan yang terdiri dari Kasrem 031/WB Kolonel Czd Inyoman Parwata, Dansatgas PRCPB TNI Kolonel Inf Dendi Suryadi, Kasiopsrem 031/WB Letkol Inf Saad Miyanta, Letkol Psk Sholihin Danyon Paskhas, Kabid BPBD Riau, Akhyar, mendarat di halaman Kantor Bupati Kepulauan Meranti Jalan Dorak Selatpanjang.

Kedatangan Kasrem 031/WB dan rombongan disambut langsung oleh Asisten II Setdakab Kepulauan Meranti, Ir Anwar Zainal, Kadis Kehutanan Mamun Murod, Wakapolres Kompol STP Manullang SH, Danramil Selatpanjang dan jajaran Pemda Kepulauan Meranti lainnya.

Sesampainya di Kantor Bupati, Kasrem 031/WB langsung menggelar rapat koordinasi bersama Asisten II Setdakab dan Kadis Kehutanan. Dalam rapat tersebut Kasrem melakukan pemetaan kondisi Karlahut di Kepulauan Meranti dengan menghimpun semua informasi sekaligus memberikan masukan soal antisipasi Karlahut kedepan.

Salah satu solusi yang ditawarkan yakni pembuatan Blocking Kanal di area kebun masyarakat. Pembuatan Blocking kanal oleh aparat TNI dinilai berhasil melembabkan lahan gambut seperti yang dilakukan di Kalimantan sehingga Karlahut dapat diantaisipasi.

"Blocking Kanal sesuai petunjuk Panglima TNI dilokasi Karlahut di Kalimantan, Oktober lalu kepada Danrem dan Dandim yang wilayahnya terjadi Karlahut. Ketika itu Panglima TNI menunjukkan kanal yang telah dibuat Sat TNI AD, sebagai contoh untuk yang akan dibuat dimasing-masing wilayah rawan kebakaran," jelas Kasrem dimana pada pertemuan itu turut dihadiri oleh Pimpinan Perusahaan PT RAPP dan Sinar Mas.

Lebih jauh dijelaskan Kasrem, dalam pertemuan antara Panglima TNI dan Perusahaan disepakati melalui MoU pihak perusahaan dalam hal ini PT Sinar Mas berjanji akan membantu pembuatan Blocking kanal dilahan perkebunan masyarakat.

"Perusahaan berjanji membantu masyarakat membuat kanal diluar lahan konsesi perusahaan, ini tindak lanjut MoU dengan pihak PT Sinar Mas," jelasnya lagi.

Rencana yang disepakati melalui MoU antara Perusahaan dengan Panglima TNI untuk membuat Blocking Kanal dikawasan gambut rawan Karlahut, mendapat apresiasi dari Ir Anwar Zainal dan Kadishut Mamun Murod.

Menurut Murod pembuatan Blocking Kanal dan pemadaman langsung dilokasi jauh lebih efektif dibanding Bom Air lewat Udara. "Pemadaman lewat Helikopter tak memberikan dampak signifikan," aku Murod.

Namun untuk pembuatan Blocking Kanal dijelaskan Murod membutuhkan biaya yang tidak sedikit, dari penghitungan tim Dinas Kehutanan, untuk satu Kanal dengan Lebar dan Kedalaman 3 Meter membutuhkan biaya Rp17 juta, dan untuk seluruh Kepulauan Meranti dibutuhkan 900 Pintu Klip Kanal.

Saat ini dalam upaya pembuatan Block Kanal dilahan masyarakat, pihak TNI melalui Koramil dan Babinsa tengah melakukan pemetaan. Sehingga pembuatan Blocking Kanal benar-benar mampu mengatasi Karlahut kedepan. "Kita menginginkan tidak terjadi lagi kebakaran, sesuai dengan harapan pemerintah saat ini," ujarnya terkait antisipasi Karlahut.

Dalam mengantisipasi Karlahut, diakui Kasrem selain membuat Blocking Kanal tim gabungan TNI juga akan membuat sumur artesis serta embung (Waduk). Sekedar informasi, usai meninjau lokasi Karlahut di Kabupaten Kepulauan Meranti rombongan Kasrem 031/WB langsung bertolak ke Pelalawan untuk meninjau lokasi Karlahut lainnya. (hms)

Share
Berita Terkait
  • 2 tahun lalu

    Balek Kampung, Anggota DPR RI Syamsurizal Halal Bihalal Bersama Tokoh dan Masyarakat Meranti

    Dihadiri Wakil Bupati H Asmar beserta Forkopimda dan tokoh serta masyarakat Kabupaten Meranti.
  • 2 tahun lalu

    Hendak Menuju Malaysia, Kapal Bermuatan Sagu dan Arang Terbakar di Perairan Riau

    Kepala Kantor Basarnas Pekanbaru, Ishak mengatakan saat ini pihaknya telah berada di lokasi terbakarnya kapal tersebut. Dimana sebelumnya pihaknya mendapatkan laporan kejadian itu
  • 3 tahun lalu

    Program Pembinaan dan Mitigasi Bencana Karhutla Pertamina Dorong Masyarakat Raup Rupiah

    Aktivitas manusia dan korporasi yang kurang memperhatikan lingkungan kerap kali menjadi sebab terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang meluas hingga turut menghanguskan kawasan pe
  • 3 tahun lalu

    Sempat Buang BB, Seorang Pengedar Sabu di Selatpanjang Ditangkap Polisi

    Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIk mengatakan, tersangka berhasil ditangkap sekitar pukul 22.05 WIB, setelah polisi melakukan pengintaian.
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.